Pemandu sorak, yang hampir tidak legal, berlatih parit untuk bersenang-senang. Mereka menikmati menjilati barang satu sama lain, mengeksplorasi mainan, dan menjadi nakal. Di tengah cekikikan, mereka menyelidiki permainan anal, membuktikan bahwa cheerleading bukan satu-satunya bakat mereka.